Modernis.co, Palembang – Komisariat IMM FP UM Palembang menghadirkan Jaka Pratama, S.Pd selaku Sekretaris Umum DPD IMM Sumsel periode 2014-2016 mengisi tentang materi Kepemimpinan Keorganisasian IMM pada kegiatan Darul Arqam Dasar (DAD) hari Sabtu (18/03/2023) Siang pukul 13.00-14.30 WIB di Komplek SD dan SMP Muhammadiyah, Kecamatan Kalidoni, Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Jaka Pratama, S.Pd menyampaikan firman Allah SWT Surat Al Baqarah ayat 30 yang artinya: “Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi. Mereka berkata: Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau? Tuhan berfirman: Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.”
Kepemimpinan adalah sebuah kekuatan atau kemampuan yang ada di dalam diri seseorang untuk mempengaruhi perasaan dan pola pikir orang lain. Pemimpin dan kepemimpinan memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Pemimpin berarti orang yang mendapatkan amanah dan menjalankan tugas. Sementara kepemimpinan mengacu pada bagaimana orang tersebut menjalankan tugasnya. Sedangkan seorang pemipin belum tente memiliki jiwa kepemimpinan, namun seseorang yang mempunyai jiwa kepemimpinan pantas menjadi seorang pemimpin.
“Pemimpin harus bisa bersinergi memiliki jiwa kepemimpinan yang visioner, memiliki jiwa spiritual Islam dengan wawasan Islam yang kuat, dan memiliki seni kepemimpinan dengan lentur dalam dakwah, juga menguasai paham administratif dan manjerial. Siapapun tokoh pemimpin yang paling tepat untuk kita contoh dan kita tauladani ialah Nabi Muhammad SAW,” jelas Jaka.
Beliau juga menjelaskan secara gamblang yang harus dimiliki seorang pemimpin diantaranya memiliki keyakinan, wibawa, sikap adil, wawasan yang luas, memahami karakter orang yang dipimpin, tidak mudah panik, mampu menerima masukan. Pada hakekatnya kader IMM harus memiliki kepemimpinan dengan kompetensi trilogi IMM yakni keagamaan, kemahasiswaan (intelektual), dan kemasyarakatan. (PY)